
Informasi
20 Juni 2025
Hal yang Perlu Diketahui dari Pelabuhan Pattimban
Proyek Strategis Logistik Nasional
Untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 dan meningkatkan daya saing logistik nasional, pemerintah terus mempercepat pembangunan Pelabuhan Patimban di Subang, Jawa Barat, yang ditargetkan rampung pada kuartal IV tahun ini.
Proyek ini digadang-gadang akan menjadi salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia, sekaligus pusat logistik strategis bertaraf internasional.
Profil Pelabuhan Patimban
Lokasi: Subang, Jawa Barat
Luas area: 654 hektar
Total investasi: Rp 43,2 triliun
Kapasitas peti kemas (saat rampung): 7,5 juta TEUs
Kapasitas kendaraan: 600.000 unit CBU
Tidak Menggantikan Tanjung Priok
Banyak anggapan yang menyebutkan kalau Pelabuhan Patimban dibuat untuk menggantikan atau menyaingi Tanjung Priok di Jakarta Utara.
Padahal keduanya justru dirancang untuk berkolaborasi sebagai twin hub port, agar arus logistik dari dan menuju wilayah Jawa Barat, yang selama ini menyumbang 60% ekspor dari Tanjung Priok, bisa lebih lancar, efisien, dan terintegrasi.
Sudah Mulai Beroperasi
Pada rencana awal, pembangunan pelabuhan ditargetkan selesai pada 2027. Namun kini, pemerintah mempercepat pembangunannya dan menargetkan selesai di akhir tahun 2025.
Meski begitu, Pelabuhan Patimban sudah beroperasi sejak pembangunan fase 1. Beberapa pabrikan besar seperti Hyundai, Mitsubishi, Daihatsu, dan Toyota telah menggunakan pelabuhan ini untuk aktivitas ekspor-impor kendaraan.
Saat ini, Pelabuhan Pattimban terbagi menjadi dua area, yakni untuk terminal peti kemas dan kendaraan dengan kapasitas sebagai berikut:
Terminal peti kemas: 250.000 TEUs
Terminal kendaraan: 218.000 unit CBU
Keunggulan Pelabuhan Patimban
Pelabuhan Patimban dirancang sebagai pelabuhan modern yang mendukung rantai pasok terintegrasi, dengan sejumlah keunggulan, seperti:
1. Akses untuk Kapal Besar
Kedalaman alur pelabuhan mencapai 10 meter, memungkinkan kapal berbobot hingga 35.000 DWT untuk bersandar. Sehingga bisa membuka peluang besar bagi ekspor langsung ke luar negeri.
2. Terintegrasi dengan Kawasan Industri
Pelabuhan Pattimban dikelilingi oleh hinterland industri besar di Jawa Barat seperti Karawang dan Bekasi. Serta didukung oleh akses tol dan rencana jalur kereta api langsung ke pelabuhan.
3. Solusi Atasi Kepadatan Jakarta
Pelabuhan ini juga berpotensi mengurai kepadatan arus truk logistik dari dan menuju Tanjung Priok. Sehingga bisa mempercepat waktu tempuh distribusi barang.
Fasilitas dan Rute Layanan
Pelabuhan Patimban dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk mendukung kelancaran aktivitas logistik, diantaranya:
Area dermaga peti kemas dan kendaraan
Lapangan penumpukan
Gedung administrasi dan reklamasi 60 hektar
Selain itu, kedepannya, area pendukung (back-up area) seluas 350 hektar juga akan dikembangkan untuk:
Industri logistik
Pergudangan
Kawasan pemerintahan
Jasa pendukung lainnya
Rute Tol Laut & Internasional
Pelabuhan Pattimban saat ini melayani tol laut ke Kijang (Riau) dan Lhokseumawe (Aceh), serta rute ekspor internasional ke negara-negara Asia Tenggara seperti Filipina, Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.
Salah satu aktivitas nyata di Pelabuhan Patimban adalah pengiriman hingga 700 unit mobil menggunakan kapal RoRo Serasi V, milik SELOG menuju Pelabuhan Belawan, Medan.
Layanan Shipping SELOG
SELOG merupakan salah satu lini bisnis dari PT Serasi Autoraya (SERA) yang juga bagian dari Grup Astra. SELOG menyediakan layanan Shipping profesional, salah satunya armada kapal RoRo modern.
Saat ini SELOG mengoperasikan dua kapal RoRo, yakni Serasi III dan Serasi V. Keduanya berperan penting dalam mendukung kelancaran distribusi barang dan kendaraan antar pulau di Indonesia.
Layanan shipping SELOG siap melayani pengiriman barang domestik dengan beberapa keunggulan, yakni monthly shipment untuk mengatur schedule kapal, pemantauan operasional kapal 24 jam, serta desain struktural, material, dan lebar ramp door kapal yang mampu menahan beban muatan besar.
Selain layanan shipping, dengan pengalaman lebih dari 20 tahun di industri logistik, SELOG juga hadir untuk memenuhi kebutuhan akan jasa logistik end to end, mulai dari Trucking, Freight forwarding, Warehousing, serta Project Cargo.
Selain itu, layanan SELOG juga didukung penggunaan teknologi digital Astra Fleet Management Solution (AstraFMS) yang tidak hanya memudahkan, tetapi juga efektif dan efisien bagi bisnis.
Dengan teknologi AstraFMS, SELOG menyediakan solusi komprehensif dalam pengelolaan kendaraan dan transportasi di Indonesia dengan berbasis teknologi informasi.
Informasi lebih lanjut tentang layanan SELOG, silahkan mengunjungi website www.selog.astra.co.id atau bisa juga menghubungi kami di nomor (021) 26605333.
Jangan lupa follow media sosial SELOG di instagram @selog_astra serta Linkedin SELOG untuk mendapatkan berbagai info terkini seputar industri logistik.

Informasi
18 Juni 2025
Jenis-jenis Warehouse Sesuai Fungsinya dalam Rantai Logistik

Informasi
16 Juni 2025
Cara Mudah Hitung Muatan Barang saat Pengiriman

Informasi
13 Juni 2025
Sejarah Kapal Roro: Dari Militer hingga Jadi Angkutan Logistik

Informasi
11 Juni 2025
Tantangan Pengiriman Barang Menggunakan Kapal

Informasi
9 Juni 2025
Ini Bedanya Kapal Roro dan Kapal Feri

Informasi
5 Juni 2025
Hal yang Perlu Diperhatikan saat Memilih Layanan Logistik

Informasi
4 Juni 2025
Peran Manajemen Rantai Pasok dalam Industri Agrikultur

Informasi
2 Juni 2025
Mengenal Industri Agrikultur dan Jenisnya

Informasi
28 Mei 2025
Teknologi AI yang Bisa Dimanfaatkan di Industri Logistik

Informasi
26 Mei 2025
3 Masalah Logistik yang Masih Sering Terjadi di Indonesia
Pastikan update informasi SELOG dan logistik terkini
Silakan masukkan email untuk mendapatkan berita atau artikel terbaru dari kami