service

7 Februari 2025

Pemerintah Kebut Logistik Digital Lewat NLE

Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana barang-barang yang kita gunakan sehari-hari bisa sampai di tangan kita? Di balik semua itu, ada sistem logistik yang sangat kompleks. Tapi, di Indonesia, sistem ini sedang mengalami transformasi besar berkat digitalisasi.

 

Pemerintah terus berupaya mempercepat digitalisasi sektor logistik sebagai langkah strategis untuk memperkuat daya saing dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

 

Melalui Lembaga National Single Window (LNSW), sistem logistik Indonesia bertransformasi dari sistem manual ke sistem digital yang memfasilitasi proses ekspor-impor dan pengelolaan logistik yang lebih efisien.

 

Apa itu NLE?

 

National Logistic Ecosystem (NLE) atau Ekosistem Logistik Nasional adalah sebuah sistem yang mengintegrasikan semua proses logistik, mulai dari ekspor hingga impor, menjadi satu platform digital.

 

Bayangkan seperti memiliki satu pintu masuk untuk semua urusan logistik. Dengan NLE, proses yang sebelumnya rumit dan memakan waktu kini menjadi lebih efisien dan transparan.

 

 

 

Kenapa Digitalisasi Logistik Penting?

 

  • Efisiensi Waktu: Proses bongkar muat barang di pelabuhan (dwelling time) kini jauh lebih cepat. Artinya barang-barang bisa lebih cepat sampai ke tujuan, baik itu pabrik, toko, atau rumah kita.
  • Pengurangan Biaya: Dengan proses yang lebih efisien, biaya logistik juga ikut turun. Ini berdampak positif pada harga barang yang kita beli sehari-hari.
  • Transparansi: Semua proses logistik dapat dilacak secara real-time. Ini membuat kita bisa mengetahui dimana barang berada setiap saat.
  • Peningkatan Daya Saing: Dengan sistem logistik yang efisien, Indonesia jadi lebih menarik bagi investor asing dan produk-produk Indonesia bisa lebih kompetitif di pasar global.

 

Salah satu parameter yang menunjukan perbaikan signifikan berkat transformasi digital ini adalah dwelling time, yaitu waktu bongkar muat kontainer di pelabuhan. Secara nasional, dwelling time berhasil ditekan dari 3,16 hari pada tahun 2019 jadi 2,62 hari pada tahun 2023.

 

Keberhasilan pengurangan waktu bongkar muat itu berdampak positif pada penurunan biaya logistik, yang pada akhirnya mendukung kelancaran sektor industri dan perekonomian nasional secara menyeluruh.

 

Manfaat NLE bagi Indonesia

 

  • Pertumbuhan Ekonomi: Dengan logistik yang lancar, sektor industri dan perdagangan bisa tumbuh lebih pesat.
  • Kemudahan Berbisnis: Pengusaha tidak perlu lagi berurusan dengan birokrasi yang rumit, sehingga bisa lebih fokus pada pengembangan bisnis.
  • Kualitas Hidup: Barang-barang yang dibutuhkan bisa didapatkan dengan lebih mudah dan cepat.

 

 

 

Langkah Maju Indonesia

 

Pemerintah terus berupaya mengembangkan NLE. Beberapa langkah yang dilakukan antara lain:

 

  • Integrasi Sistem: Menyatukan berbagai sistem informasi yang terkait dengan logistik menjadi satu platform.
  • Pengembangan Teknologi: Menggunakan teknologi terbaru seperti artificial intelligence dan big data untuk meningkatkan efisiensi.
  • Kolaborasi dengan Stakeholder: Bekerjasama dengan berbagai pihak terkait, seperti pengusaha, pelabuhan, dan bea cukai untuk memastikan keberhasilan NLE.

 

Sistem Ekosistem Logistik Nasional (NLE) yang dikembangkan oleh LNSW kini telah diimplementasikan di 52 pelabuhan dan 7 bandara, mencakup hampir 100 persen dokumen ekspor-impor Indonesia.

 

Berdasarkan survei independen, penerapan layanan digital seperti Delivery Order Online dan Surat Penyerahan Petikemas Online telah menghasilkan efisiensi waktu dan biaya yang signifikan.

 

Contohnya, efisiensi waktu dari penerapan SSm Quarantine Customs mencapai 73,4 persen, sementara pengurangan biaya mencapai 46,1 persen.

 

Pengembangan digital trade juga jadi fokus utama LNSW, dengan upaya penyatuan berbagai program internasional seperti e-invoice dan e-B/L agar dapat menerima data terkait perdagangan digital.

 

Inisiatif itu diyakini akan memperkuat perdagangan internasional Indonesia dan mengoptimalkan hubungan bisnis antara pemerintah dan sektor usaha di tingkat domestik.

 

 

 

Masa Depan Logistik Indonesia

 

Dengan adanya NLE, masa depan logistik Indonesia terlihat sangat cerah. Indonesia berpotensi menjadi pusat logistik di kawasan Asia Tenggara. Digitalisasi sektor logistik adalah langkah maju yang sangat penting bagi Indonesia.

 

Dengan NLE, Indonesia bisa membangun sistem logistik yang efisien, transparan, dan andal. Ini adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia.

 

Sektor logistik Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk tumbuh dan berkembang. Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari pemerintah, sektor logistik Indonesia dapat menjadi salah satu pilar utama perekonomian nasional.

 

Melihat manfaatnya yang begitu vital, tidak bisa dipungkiri lagi penggunaan teknologi mesti bisa diimplementasikan secara merata pada sektor logistik. Sehingga setiap proses dari hulu ke hilir bisa lebih efektif dan minim kesalahan.

 

Salah satu perusahaan jasa logistik yang mulai memanfaatkan teknologi adalah SELOG. Dengan pengamalan lebih dari 20 tahun, SELOG hadir untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan jasa logistik end to end, mulai dari Trucking, Shipping, Warehousing, Freight Forwarding, serta Project Cargo.

 

SELOG punya berbagai jenis truk dengan jaminan kualitas dan keamanan. Serta didukung penggunaan teknologi digital Astra Fleet Management Solution (AstraFMS) yang tidak hanya memudahkan, tetapi juga efektif dan efisien bagi bisnis.

 

Dengan teknologi AstraFMS, SELOG menyediakan solusi komprehensif dalam pengelolaan kendaraan dan transportasi di Indonesia dengan berbasis teknologi informasi.

 

Informasi lebih lanjut tentang layanan SELOG, silahkan mengunjungi website www.selog.astra.co.id atau bisa juga menghubungi kami di nomor (021) 26605333.

Artikel Terkait

Temukan berbagai berita terkini dari SELOG

Pastikan update informasi SELOG dan logistik terkini

Silakan masukkan email untuk mendapatkan berita atau artikel terbaru dari kami

Ada yang bisa kami Bantu?